Hati-Hati Bahaya menggunakan ROM Distributor pada Xiaomi

Produsen Smartphone dan Gadget asal Tiongkok ini memang sekarang sedan naik daun dalam Pasar per-Smartphone an di Indonesia, dan Penjualan Smartphone Xiaomi pun cukup tinggi.ini bukan tanpa alasan tapi karena memang Xiaomi menawarkan Spesifikasi yang terbilang agak tinggi tetapi dengan Harga yang Murah.

Tapi Masih ada Masalah yang paling banyak ditemui pada Smartphone Xiaomi yaitu banyaknya ROM Distributor yang digunakan pelanggan karena tidak membeli di outlet resmi (dalam beberapa tempat mereka membeli langsung dari Official Store dan tidak mengubah ROM ke distributor alias memakai ROM Global, jika Penjualnya tidak jahil hehe).

Lalu inikah Bahaya Menggunakan ROM Distributor/Abal-Abal di Xiaomi:

•  Tidak Mendapat OTA Update

Untuk pengguna yang mendapatkan ROM Distributor kalian tidak akan bisa mendapatkan Update OTA ( Over the Air ) dari ROM resmi, kecuali kalian men-flash ke ROM Official.

Untuk melihat versi MIUI kalian resmi atau tidak kalian bisa masuk ke Pengaturan - Tentang HP - Versi ROM : jika 4 Digit maka itu ROM Official dan jika 5 Digit itu ROM Distributor.

•  Banyak Software Bloatware

Bahaya yang termasuk Penting adalah banyaknya aplikasi Bloatware yang Sangat GG ( gak guna) dan berpotensi bisa membuat HP Kita menjadi Lelet.

biasanya Aplikasi ini disuntukan oleh Distributor yang jahil dan bisa membuat Memori HP kamu penuh.

• Banyak Iklan

yang juga Bahaya dari ROM Distributor adalah banyaknya Iklan yang muncul dari Aplikasi Suntikan Distributor atau Aplikasi Bloatware.

• Rawan Bootloop/Brick

karena ini Rom Distributor merupakan ROM hasil Modifikasi supaya bisa support diwilayah penjualan tertentu maka tingakat Kestabilannya sangat kecil, Kadang-kadang ketika sedang dioperasikan tiba-tiba HP anda akan mati.

Dalam keaadaan Bootloop biasanya Android ketika dimainkan akan tiba-tiba mati dan jika Dinyalakan akan memutar-mutar di Animasi Android saja dan tidak akan bisa masuk Sistem Android, Solusi terakhir adalah HP anda harus di-Flash.